Perayaan Natal ini menjadi perhatian karena dihadiri oleh peserta dari berbagai latar belakang agama. Tak hanya umat Kristiani, sejumlah tamu undangan yang beragama Muslim juga turut hadir dalam acara tersebut. Kebersamaan lintas agama ini dinilai sebagai bentuk nyata toleransi dan saling menghormati di tengah keberagaman masyarakat Surabaya.
Sejumlah media online dan cetak turut menghadiri kegiatan tersebut, di antaranya Media Mata Berita yang dipimpin Abd Halim beserta seluruh anggotanya. Selain insan pers, perwakilan ormas lain serta Satpol PP Kecamatan Sawahan juga tampak hadir dan ikut berbaur dalam suasana perayaan.
Pak Sugeng selaku tuan rumah menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh tamu undangan yang telah meluangkan waktu untuk hadir dan berbagi kebahagiaan pada momen Natal 2025. Ia menekankan pentingnya menjaga nilai kebersamaan, persatuan, dan kerja sama antarindividu maupun antarorganisasi.
“Natal merupakan momen untuk berbagi kasih, harapan, dan kedamaian. Saya berharap kebersamaan seperti ini bisa terus terjaga, tidak hanya dalam perayaan keagamaan, tetapi juga dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari,” ujar Pak Sugeng dalam sambutannya.
Rangkaian acara perayaan Natal berlangsung sederhana namun penuh kehangatan. Para peserta mengikuti berbagai kegiatan, seperti bernyanyi bersama lagu-lagu Natal, pertukaran hadiah, serta doa bersama untuk keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan seluruh yang hadir.
Suasana keakraban semakin terasa saat para tamu menikmati hidangan yang disiapkan tuan rumah. Beragam menu khas Natal serta makanan tradisional disajikan untuk seluruh undangan tanpa membedakan latar belakang agama maupun organisasi.
Perayaan Natal yang digelar LSJ ini dinilai menjadi contoh positif dalam menjaga harmoni sosial di tengah perbedaan. Kehadiran media, ormas, dan aparat pemerintah kecamatan dalam satu kegiatan menunjukkan bahwa kebersamaan dan toleransi dapat terwujud melalui kegiatan sederhana namun bermakna.
Melalui momentum Natal 2025 ini, LSJ berharap sinergi antara ormas, media, dan seluruh elemen masyarakat dapat terus terjalin. Dengan semangat kebersamaan dan saling menghormati, seluruh pihak diharapkan mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat serta menjaga persatuan di tengah keberagaman.
(Ysk)
