Harianmataberita.com,Surabaya - Penembakan terhadap dua terduga pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) yang terjadi di jalan Bulak Banteng Wetan, Kecamatan Kenjeran, Kota Surabaya. Pada senin (18/11/2024) sore itu membuat kaget warga sekitar.
Adanya Bekas lobang kaca dari percikan
Peluru anggota,"Pasalnya. Penangkapan yang dilakukan oleh tiga orang petugas dari kepolisian itu sangat menenangkan warga sekitar karena tanpa keributan petugas telah menembak dua pelaku.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, di lokasi pelaku saat itu sedang membeli rokok di sebuah toko Aldifur tepatnya di Jalan Bulak Banteng Wetan, Kecamatan Kenjeran, kota Surabaya.
Menurut keterangan pemilik toko berinisial RF tiba-tiba melihat pengendara motor tersungkur didepan toko dan ditangkap oleh petugas kepolisian yang berpakaian preman.
Polisi yang berjumlah tiga orang itu pertama kali menangkap yang jatuh. Sedangkan pelaku yang membeli rokok di toko saya langsung ditembak oleh salah satu petugas yang memegang pistol." Jelas RF, Rabu (20/11).
Lanjut RF menceritakan,awalnya. Pada sekitar pukul 15.00.Wib. Ada seorang pria sedang membeli rokok di toko. kemudian dari arah barat ada sepeda motor saling kejar hingga pengendara yang didepan jatuh tersungkur gara-gara menabrak pot bunga.
Pengendara yang jatuh didepan toko, ternyata ditangkap polisi. Sedangkan pelaku yang membeli rokok di toko saya. Tiba-tiba ditembak oleh petugas yang memegang pistol.
"Jadi saya tidak tahu pasti penyebabnya, tetapi pelaku menurut saya sudah dibuntuti sebelumnya oleh petugas kepolisian." Katanya.
Masih kata RF, dia mengatakan dari peristiwa penembakan yang dilakukan petugas kepolisian terhadap pelaku, pelurunya sempat menyasar mengenai kaca etalase toko hingga berlubang.
"Kaca yang saya tutup ini berlubang akibat peluru yang menyasar, tetapi polisi saat itu memberikan uang ganti rugi sebesar Rp. 50.000-." Jelas.
Tak hanya itu, akibat peluru yang nyasar pada etalase, membuat barang dagangan saya menjadi berantakan.
"Ketika saya mau merapikan barang yang berantakan didalam toko. saya menemukan pecahan peluru didalam etalase seperti yang saya tunjukan ini."tambah RF.
Dalam insiden penangkapan serta penembakan terhadap terduga pelaku curanmor itu sempat mebuat warga serta masyarakat yang melintas menjadi tegang dan banyak yang menonton.
"Saya hanya kaget, begitu pelaku yang membeli rokok ditoko tiba-tiba langsung ditembak dan Polisi berkata kepada pelaku "tiarap-tiarap" Pelaku saat di tangkap tanpa ada perlawanan. " tambah RF.
Saya yang saat itu berada didalam toko bersama istri. sangat ketakutan, apalagi peluru yang menyasar mengenai kaca etalase, untungnya peluru tidak mengenai saya atau istri.
"Sementara kedua pelaku dibawa ke arah barat oleh petugas bersama dua unit sepeda motor," Pungkasnya.
Hingga berita ditayangkan, sementara pihak polisi saat dihubungi via WhatsApp belum memberikan keterangan terkait penangkapannya.
Imam/anugrah